JAKARTA — Pengamat politik J Kristiadi menilai, Pansus DPR tentang Hak Angket Bank Century telah gagal melaksanakan tugasnya. Hal ini teridentifikasi melalui lobi-lobi politik intens yang terjadi menjelang putusan akhir Pansus.
Menurut Kristiadi, lobi-lobi politik untuk kepentingan bangsa sebenarnya baik, tapi tidak sehat lagi jika lebih mengarah kepada ”jual beli” data dan fakta yang sudah ditemukan Pansus selama ini.
”Pansus gagal. Tujuan utama dibentuk untuk membongkar kecurigaan publik ke mana dana talangan. Tapi, malah terjebak dalam permainan-permainan politik mengenai sistemik dan tidak sistemik. Jadi, sudah melenceng dari tujuan utama,” tuturnya sebelum diskusi Kamar Riset Publik di Hotel Nikko, Senin (1/3/2010).
Ia menilai, argumentasi pemerintah bahwa dana talangan digelontorkan untuk menghindari krisis adalah alasan yang kuat. Dampaknya pun terkesan positif karena dinilai mampu mencegah Indonesia terkontaminasi krisis keuangan dunia.
Sebaliknya, lanjut dia, Pansus tak mampu membuktikan bahwa tanpa kebijakan dana talangan, kondisi Indonesia pun baik-baik saja. ”Ini karena sudah terjadi permainan politik, lobi-lobi adalah bagaimana mengimbangi permainan politik itu juga,” ungkapnya.
Media Komunikasi -- berita dan kebijakan persyarikatan -- Guna Meningkatkan Syiar Organisasi
Senin, 01 Maret 2010
J Kristiadi: Pansus Gagal!
Label:
Info Berita