Jumat, 02 Juli 2010

Varia Muktamar 1 Abad: Prof. Kim: Demokrasi a la Muhammadiyah Unik


Yogyakarta - Sidang Pleno yang saya lihat di dalam tadi merupakan suatu demokrasi yang belum pernah saya temui di mana pun sebelumnya. Biasanya kan di mana-mana para anggota hanya di suruh memilih 1 sampai 5 calon, tapi ini harus memilih 39 nama calon, menurut saya ini sangat unik.

Demikian kekaguman yang diutarakan oleh Prof. Hyung-Jun Kim, salah satu pengajar di Kangwon National University yang saat ini sedang melakukan penelitian mengenai organisasi Muhammadiyah di Indonesia.

Kim yang ditemui di sela-sela meninjau Sidang Pleno pemilihan calon tetap anggota PP Muhammadiyah 2010-2015 dalam rangkaian Sidang Tanwir Muhammadiyah di Asri Medical Center (AMC) Yogyakarta, Kamis (01/07/2010) tersebut merupakan orang berkebangsaan Korea Selatan.


Namun, Kim juga mengutarakan kritikan terhadap proses pemilihan tersebut. Ia mengkritisi bahwa seharusnya buku panduan yang berisikan tentang biodata dan informasi ke 124 calon sementara diberikan kepada para anggota Tanwir sehari sebelum pelaksanaan sidang pemilihan. Sehingga bisa dibaca dan diamati terlebih dulu. “Jadi para anggota akan lebih mengenal para calon sebelumnya dan tidak asal pilih.”, ujarnya.(haqqi)